Benarkah Minuman Bubble Berbahaya Bagi Kesehatan

Memang jenis minuman yang berasal dari Taiwan yakni Bubble Drink ini baru saja populer di Indonesia banyak yang menyukai minuman yang menyegarkan dan banyak juga yang mulai minuman bubble drinkmembuka jasa franchise di Indonesia. Namun yang mengejutkan mulai diberitakan bahwa minuman bubble ini ternyata tidak baik untuk kesehatan, hal tersebut juga sudah dibuktikan dengan dilakukan sebuah penelitian dari University Hospital Aachen, Jerman. Dalam penelitian tersebut diungkapkan bahwa hasilnya minuman bubble ini ternyata memiliki bahan zat kimia yang bisa mengganggu kesehatan organ tubuh manusia. Namun hal tersebut juga masih akan dilakukan penelitian lagi untuk mendapatkan hasil yang valid.

Produk dari Taiwan ini dikemas menjadi dua varian yakni bubble drink dan bubble tea, namun dalam penelitian tersebut ditemukan adanya senyawa yang bisa mengakibatkan penyakit kanker dan membahayakan tubuh manusia. Sebelum banyak orang yang mengetahui minuman ini ternyata berbahaya, banyak orang yang menggemari mengkonsumsi minuman bubble ini karena memiliki warna yang unik dan kesegaran rasanya memikat banyak orang.

Tidak hanya populer di Indonesia namun minuman bubble asal Taiwan ini sudah tersebar di belahan Negara Asia dan sudah lama beredar dan baru kali ini ditemukan adanya senyawa yang membahayakan. Seperti yang diungkapkan oleh para peneliti dengan mengungkapkan hasilnya yang ditemukan tiga jenis kimia antara lain stirena, asetofenon dan brominated.

  • Stirena


    Yang perlu anda ketahui zat kimia Stirena ini biasa ditemukan pada bahan pembuatan stereofoam, pembuatan karet, pelapis kertas dan plastik.

  • Asetofenon

    Setelah dilakukan penelitian pada minuman bubble tersebut ternyata terdapat zat kimia yakni asetofenon yang terdapat pada bahan pembuatan parfum dan untuk efek pada tubuh manusia ialah bisa mengganggu saluran pernapasan, bisa merusak pembuluh darah dan merusak saraf otak manusia.

  • Zat Brominated

    Banyak dampak negative jika seseorang sudah terkontaminasi dengan zat kimia brominated tersebut seperti mengalami kehilangan memori, sakit kepala dan tremor. Hal tersebut bisa terjadi karena zat ini merupakan bahan aditif yang ada pada produk minuman ringan dan untuk pengemulsi.

Dengan mengkonsumsi minuman bubble tersebut yang ternyata memiliki tiga zat kimia yang berbahaya dan bisa meningkatkan pertumbuhan sel kanker yang dikarenakan dipicu oleh senyawa karsinogen biphenyls aspolychlorinated. Selain itu juga senyawa tersebut bisa menurunkan sistem kekebalan tubuh dan kerusakan sistem saraf.

Sebenarnya asal bahan kimia tersebut kurang bisa diketahui. Ada yang mengatakan bahwa meledaknya pasaran minuman bubble membuat beberapa orang sengaja melakukan trik curang tersebut. Bisa saja sample yang dipakai dalam minuman bubble memang diambil dari bubble yang bermasalah. Sebagaimana yang diketahui bahwa pembuatan bubble tergolong sederhana, yaitu dengan mengentalkan tepung tapioka dengan air panas dan diberikan pewarna lalu dibulatkan.

Tepung tapioka juga aman bagi mereka yang alergi karena tidak memiliki kandungan gluten. Bahkan tepung tapioka aman dan berpotensi mampu melawan kanker. Nah, jika sudah begini, apakah minuman bubble masih dikatakan berbahaya?